| Shinta Rini |
Wah akhirnya ada kesempatan juga buat nulis kegiatan "
English Village" ini di sekolah Nabila. Sebenarnya acara ini udah lama banget lho, tepatnya tanggal 2 Juni 2012 hari sabtu. Subhanallah, udah 7 bulan yang lalu ya? hehe (# kemana aja nich ummi?)..Tapi alhamdulillah masih ingat koq urutan kegiatannya. Ntar kalau lupa, bisa nanya Nabila dech :D
Acara English Village ini seru banget lho, dijamin anak-anak enjoy dech. Sepertinya ini adalah program pertama dari sekolah Nabila setelah pemerintah Korea Selatan mulai mencanangkan program pembelajaran bahasa Inggris untuk warganya (# CMIIW kalo salah ya bu guru,hehe). Di Korea Selatan, bahasa Inggris itu tidak terlalu familiar karena mereka setiap harinya menggunakan bahasa Korea dan menggunakan tulisan hangeul yang berbeda jauh sama huruf alfabet (contohnya : 감사합니다~terimakasih). Jarang ditemui orang-orang dewasa yang bisa berbahasa Inggris, kecuali di tempat tertentu seperti di kantor, rumah sakit dan kampus. Ini juga nggak semuanya bisa lho, biasanya yang sering saya temui adalah dosen, dokter, direktur perusahaan dan costumer servicenya yang bisa berkomunikasi dengan lancar. Bu guru di sekolah Nabila pun juga kurang bisa paham bahasa Inggris, kecuali guru bahasa Inggris yang merupakan guru les bahasa Inggris dari luar sekolah. Jadi bukan guru tetap di sekolahnya lho. Ini saya ketahui saat saya kesulitan untuk berkomunikasi dengan pihak guru-guru di sekolahnya saat mendaftarkan Nabila sekolah dan berkonsultasi di sekolah Nabila. Kebetulan bahasa Korea saya juga belum lancar, akhirnya lebih banyak bahasa isyaratnya dech haha (# ketawa sendiri kalau inget waktu mendaftar nabila sekolah).